Selasa, 22 Juli 2014

E-Learning untuk mendukung peningkatan kompetensi guru bimbingan dan konseling


 
E-Learning berasal dari perpadanan dua kata yakni ‘e’ dan ‘learning’.
‘e’ merupakan singkatan dari electronic dan learning adalah pembelajaran. Jadi E-Learning atau elektornik learning adalah pembelajaran yang dilaksanakan dengan memanfaatkan fungsi internet dalam kegiatan pembelajaran dengan menjadikan fasilitas elektronik sebagai media pembelajaran.
E-learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media internet, intranet atau media jaringan komputer lain [Hartley, 2001]. E-learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media internet, jaringan komputer, maupun komputer standalone [LearnFrame.Com, 2001]. Dan Rosenberg (2001) menekankan bahwa e-learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan.
 Hal ini senada dengan Cambell (2002), Kamarga (2002) yang intinya menekankan penggunaan internet dalam pendidikan sebagai hakekat e-learning, begitu juga menurut  Onno W. Purbo (2002) bahwa istilah “e”atau singkatan dari elektronik dalam e-learning di -gunakan sebagai istilah untuk segala teknologi yang digunakan untuk mendukung usaha-usaha pe-ngajaran lewat teknologi elektronik internet, sementara Jaya Kumar C. Koran (2002), mendefinisikan e-learning sebagai sembarang Pe-ngajaran dan pembelajaran yang menggunakan rangkaian elektronik (LAN, WAN,atau internet) untuk menyampaikan isi pembelajaran, interaksi, atau bimbingan. Ong (dalam Kamarga, 2002)mendefinisikan e-learning sebagai kegiatan belajar asynchronous melalui perangkat elektronik komputer yang memperoleh bahan belajar yang sesuai dengan kebutuhannya. Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e-learning.
Pada hakekatnya e-learning merupakan suatu jenis pembelajaran yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke peserta didik dengan menggunakan media internetatau media jaringan computer lain.
 Manfaat E-Learning
1)      E-learning memberikan fleksibilitas dalam memilih waktu dan tempat untuk mengakses pelajaran dilakukan dari mana saja.
2)      E-learning memberikan kesempatan bagi pembelajar secara mandiri memegang kendali atas keberhasilan belajarnya.
3)      Memungkinkan terjadinya interaksi pembelajaran dari mana dan kapan saja
4)      Mengurangi biaya perjalanan
5)       Menjangkau peserta didik dalam cakupan yang luas
6)      Adanya peningkatan interaksi mahasiswa dengan sesamanya dan dengan dosen
7)      Terbentuknya komunitas pembelajar yang saling berinteraksi, saling memberi dan menerima serta tidak terbatas dalam satu lokasi
8)      Meningkatkan kualitas dosen karena dimungkinkan menggali informasi secara lebih luas dan bahkan tidak terbatas
9)      E-learning yang dikembangkan secara benar akan efektif dalam meningkatkan kualitas lulusan dan kualitas perguruan tinggi.
10)  Guru atau dosen akan lebih mudah melakukan pembaruan materi maupun model pengajaran sesuai dengan tuntutan perkembangan keilmuan yang terjadi, juga dapat dengan efisien mengontrol kegiatan belajar siswanya
11)  Menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku-buku)
12)  Menjangkau wilayah geografis yang lebih luas
13)  Melatih pembelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan


  Karakteristik E-Learning
1)      Memanfaatkan jasa teknologi informasi dan komunikasi berupa internet sehingga penyampaian pesan dan komunikasi guru dan siswa secara mudah dan cepat.
2)      Memanfaatkan media komputer seperti jaringan komputer (computer networks atau digital media).
3)      Menggunakan pendekatan pembelajaran mandiri.
Dengan menggunakan e-learning, pembelajar dituntut untuk melepaskan ketergantungannya terhadap pembelajar karena pembelajaran tidak dilakukan secara langsung.
4)      Materi pembelajaran dapat disimpan di komputer.
5)      Memanfaatkan komputer untuk proses pembelajaran dan juga mengetahui hasil kemajuan belajar, administrasi pendidikan, serta untuk mengetahui informasi yang banyak dari berbagai sumber informasi.
6)      Memanfaatkan jadwal pembelajaran, kurikulum, hasil kemajuan belajar dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi pendidikan dapat dilihat setiap saat di computer
  Kelebihan E-Learning
1 Keuntungan menggunakan e-learning diantaranya :
a. menghemat waktu proses belajar mengajar,
b. mengurangi biaya perjalanan,c
c. menghemat biaya pendidikan secara keseluruhan (infrastruktur, peralatan, buku),
d. menjangkau wilayah geografis yang lebih luas,
e. melatih pelajar lebih mandiri dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.

Dari pengertian , hakekat, manfaat juga kelebihan e-learning, maka e-learning bagi guru BK bisa memungkinkan meningkatnya kompetensi dari guru bk itu sendiri, karena untuk meningkatkan kompetensi guru bk memerlukan upaya yang sistematis dan berkesinambungan . Guna mewujudkan hal tersebut diperlukan inovasi pembelajarn yang mampu member kesempatan dan kemudahan bagi guru bk untuk belajar secara aktif. Dan dengan E-Learning memungkinkan guru bk sebagai pembaelajar dapat meningkatkan kompetensinya, dengan manfaat dari e-learning yang bisa  di akses dari mana saja yang memiliki akses internet dengan berkembangnya mobile technology akan semakin mudah mengakses e-learning. Selain itu dengan e-learning guru bk diberi kesempatan memegang kendali atas kesuksesan belajar masing-masing. Jadi dengan demikian e-learning sangat mendukung dalam peningkatan kompetensi guru BK.
Dikutip dari      www.i-file.ppsuika.ac.id/dir/.../JTPV012013-03.p




Tidak ada komentar:

Posting Komentar