Selasa, 15 Juli 2014

PENGGUNAAN MMI UNTUK BIMBINGAN DAN KONSELING



Pendidikan adalah salah satu hal yang sangat penting untuk membekali siswa di masa depan. Siswa perlu mendapat bimbingan, dorongan untuk belajar dan mempelajari hal-hal yang akan diperlukan dalam kehidupannnya agar tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang negative, salah satu yang dapat dilakukan untuk mengembangkan potensi secara optimal dan menghindarkan siswa dari kegiatan menyimpang adalah dengan  adanya layanan bimbingan dan konseling.
Agar layanan bimbingan dan konseling dapat menjadi lebih menarik untuk siswa maka diperlukan adanya metode penyampaian  yang lebih baik sehingga siswa dapat lebih memahami materi layanan bimbingan dan konseling, sehingga diharapkan para siswa dapat berkembang tahap perkembangannya.
Dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat begitu pesat maka penggunaan multimedia interaktif akan sangat membantu guru bimbingan dan konseling dalam menyampaikan materi layanan bimbingan dan konseling sehingga materi layanan itu dapat lebih menarik yang juga bervariasi dengan otomatis dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi layanan bimbingan dan konseling.,
Multimedia Interaktif yang berisi teks, grafik, audio, animasi dan video akan sangat membantu guru dalam menyampaikan materi karena dapat menghemat waktu penyampaian materi serta memberikan suasana baru dalam kegiatan belajar mengajar siswa. Dengan adanya grafik, animasi, audio juga video dapat membantu siswa dalam memahami materi layanan bimbingan dan konseling.   

Karakteristik media di dalam multimedia
Mutlimedia interaktif memuat beberapa komponen yaitu, teks, audio, animasi,grafis, animasi, simulasi, video. Komponen-komponen yang terdapat dalam multimedia interaktif tersebut mempunyai kelebihan dan kelemahan.
Kelebihan text di dalam penggunaannya di dalam multimedia pembelajaran :
       • Text dapat digunakan untuk menyampaikan informasi yang padat (condensed).
       •Text dapat digunakan untuk materi yang rumit dan komplek seperti rumus-rumus    matematika atau penjelasan suatu proses yang panjang.
       •Teknologi untuk menampilkan text pada layar komputer relatif lebih sederhana dibandingkan teknologi untuk menampilkan media lain. Konsekuensinya media ini juga lebih murah bila dibandingkan media-media lain.
       • Sangat cocok sebagai media input maupun umpan balik (feedback).
Kelemahan media text :   
       • Kurang kuat bila digunakan sebagai media untuk memberikan motivasi.
       • Mata cepat lelah ketika harus menyerap materi melalui text yang panjang dan padat pada layar komputer.
Kelebihan audio di dalam multimedia pembelajaran :
       • sangat cocok bila digunakan sebagai media untuk memberikan motivasi.
       • Untuk materi- materi tertentu suara sangat cocok karena mendekati keadaan asli dari materi (misal pelajaran mengenai mengenal suara-suara binatang)
       • Membantu pembelajar fokus pada materi yang dipelajari karena pembelajar cukup mendengarkan tanpa melakukan aktivitas lain yang menuntut konsentrasi
Kelemahan audio :
         • memerlukan tempat penyimpanan yang besar di dalam komputer.
         • Memerlukan software dan hardware yang spesifik (dan mungkin mahal) agar suara dapat  disampaikan melalui komputer.
Kelebihan media gambar :
        • lebih mudah dalam mengidentifikasi obyek-obyek.
        • Lebih mudah dalam mengklasifikasikan obyek.
        • Mampu menunjukkan hubungan spatial dari suatu obyek.
         • Membantu menjelaskan konsep abstrak menjadi konkret.
Manfaat animasi :
        • Menunjukkan obyek dengan idea (misal efek gravitasi pada suatu obyek)
        • Menjelaskan konsep yang sulit (misal penyerapan makanan kedalam aliran darah atau bagaimana elektron bergerak untuk menghasilkan arus listrik)
        • Menjelaskan konsep yang abstrak menjadi konkrit (misal menjelaskan tegangan arus bolak balik dengan bantuan animasi garfik sinus yang bergerak).
        • Menunjukkan dengan jelas suatu langkah prosedural (misal cara melukis suatu
segitiga sama sisi dengan bantuan jangka).
Kelebihan-kelebihan video di dalam multimedia adalah:
        • Memaparkan keadaan riel dari suatu proses, fenomena atau kejadian
        • Sebagai bagian terintegrasi dengan media lain seperti teks atau gambar, video
dapat memperkaya pemaparan.  
        • Pengguna dapat melakukan replay pada bagian-bagian tertentu untuk melihat
gambaran yang lebih fokus. Hal ini sulit diwujudkan bila video disampaikan
melalui media seperti televisi.
         • Sangat cocok untuk mengajarkan materi dalam ranah perilaku atau psikomotor.
         • Kombinasi video dan audio dapat lebih efektif dan lebih cepat menyampaikan pesan dibandingkan media text.
         • Menunjukkan dengan jelas suatu langkah prosedural (misal cara melukis suatu segitiga  sama sisi dengan bantuan jangka).
Kelemahan video :
        • Video mungkin saja kehilangan detil dalam pemaparan materi karena siswa harus mampu  mengingat detil dari scene ke scene.
        • Umumnya pengguna menganggap belajar melalui video lebih mudah dibandingkan    melalui text sehingga pengguna kurang terdorong untuk lebih aktif di dalam berinteraksi dengan materi.
Pemanfaatan Multimedia Pembelajaran
Ada 3 tipe pemanfaatan multimedia pembelajaran, yaitu :
1.  Multimedia digunakan sebagai salah satu unsur pembelajaran di kelas. Misal jika guru menjelaskan suatu materi melalui pengajaran di kelas atau berdasarkan suatu  buku acuan, maka multimedia digunakan sebagai media pelengkap untuk menjelaskan materi yang diajarkan di depan kelas. Latihan dan tes pada tipe pertama ini tidak diberikan dalam paket multimedia melainkan dalam bentuk print yang diberikan oleh guru.
2. Multimedia digunakan sebagai materi pembelajaran mandiri. Pada tipe kedua ini multimedia mungkin saja dapat mendukung pembelajaran di kelas mungkin juga tidak. Berbeda dengan tipe pertama, pada tipe kedua seluruh kebutuhan instruksional dari pengguna dipenuhi seluruhnya di dalam paket multimedia. Artinya seluruh fasilitas bagi pembelajaran, termasuk latihan, feedback dan tes yang  mendukung tujuan pembelajaran disediakan di dalam paket. 
3. Multimedia digunakan sebagai media satu-satunya di dalam pembelajaran. Dengan demikian seluruh fasilitas pembelajaran yang mendukung tujuan  pembelajaran juga telah disediakan di dalam paket ini. Paket semacam ini,seperti dijelaskan di muka, sering disebut CBL (Computer Based Learning).
Dai uraian di atas begitu jelas bahwa pemanfaatan multimedia dalam pembelajaran ataupun dalam layanan bimbingan dan konseling sangat membantu guru dalam menyampaikan materi dengan lebih menarik juga bervariasi sehingga materi layanan dapat mudah dipahami oleh siswa, agar tugas perkembangan siswa menjadi lebih optima

Tidak ada komentar:

Posting Komentar